Tentang Sebuah Nama, Media Sosial Dan Realita
Asmikum, Gimana kabar kalian semuannya ? saya harap kalian semuannya selalu baik dan sukses selalu ya Fren !. Baiklah, sekitar beberpa tahun yang lalu saya berhenti menulis, kali ini saya akan mencoba menulis kembali dengan gaya dan bahasa saya sendiri, begitu senangnya saya jika kalian sedang membaca tulisan yang biasa biasa saja ini.
Tentang Sebuah nama
Banyak hal dan alasan kenapa saya dari tahun ke tahun selalu beerganti nama, dari tahun 2010 saya memakai nama dan memperkenalkan diri dengan nama Kriesna Pm, 2013 sampai sekarang Krisna Bond A.K.A President Party Indonesia. Sekarang kita mulai, Yang saya ingat di tahun 2010 waktu itu saya memiliki sebuah band punk rock yang namanya mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kawan kawan outsider, kamtis / skena musik di karesidenan Surakarta, di saat itu juga saya peka akan pentingnya sebuah nama panggung, nah dari sini nih sebenarnya saya sudah melakukan sebuah personal branding. Akhirnya saya memperkenalkan diri saya dengan nama kriesnapm atau pm nya itu lebih jelas nya nama band saya (Permen Mungil). Nah ditahun yang tidak begitu jauh jaraknya sekitar tahun 2013 akhirnya band yang saya rintis beersama dengan teman temanku pada waktu itu akhirnya vakum dan bubar, dan di tahun itu juga setelah band saya resmi bubar, saya mengganti nama menjadi Krisna Bond. Nama adalah sebuah doa, begitu kata orang tua saya, kenapa krisna bond ya karena dari kecil saya sudah sangat mengidolakan Aktor tampan beernama James Bond, dengan harapan memakai nama belakangnya atau "Bond" saya juga akan ketularan sukses, tampannya dan semua hal baik dari seorang James Bond
Sejarah nama President Party Indonesia
President Party Indonesia, sebuah nama yang mendadak malang melintang dan dikenal di beberpa kota, setelah single solo karirku berjudul #Salingmenguatkan dirilis, bertepatan dengan rilisnya single itu saya juga melakukan sebuah tour, yah tour yang saya beri nama tour mengudara, beergerak ke beberapa kota kota Jawa Timur. Nama President Party Indonesia tercetus ketika pada waktu itu pas moment pilpres Antara cebong dan kampret, sampai akhirnya di intern keluarga saya ada yang bertengkar gegara beda pilihan, disitu saya mikir, asu tenan gegara hal sepele pilpres, keluarga sampai pecah belah, ahirnya aku coba berimajinasi saja pengen aja jadi seorang president yang proses dijadikannya president dan saat menjabat tidak membuat orang lain beertengkar, singkat cerita munculah nama PRESIDENT PARTY INDONESIA, kenapa party ? yaaa yang saya tahu party itu selalu ada unsur unsur bahagia seperti senyum, sapa, berjabat dan lain lainnya. Tentang sejarah dan perjalanan saya setelah membranding nama saya sebagai President Party Indonesia ini sebenarnya bisa kalian baca di zine yang pernah saya rilis yakni Arus Bawah Zine #1. Jika diantara kalian ada yang mau silahkan beerkabar saja dan memfotocopy sendiri.
Yeah setelah memutuskan untuk beerhenti kuliah di tahun 2017 akhir saya memutuskan untuk fokus belajar dan terus kesana kemari hanya untuk mempelajari sebuah ilmu Branding. Awal dari semuannya, ketika pada waktu itu saya sedang kuliah di kampus seni yang ada di Surakarta, di semester III Ada mata kuliah yang namannya metopen (Metodologi Penelitian), di semester itu juga saat pertemuan tatap muka yg ke sekian kalinya sang dosen mewajib kan seluruh mahasiswanya untuk presentasi judul / objek yang akan di pakai Skripsi untuk kelak syarat kelulusan mahasiswanya, ini adalah titik awal sampai akhirnya saya mengenal ilmu Branding karena memang ilmu branding harus saya pelajari demi sebuah obyek skripsi yang saya pilih dan presentasikan pada waktu itu. Seiring berjalannya waktu, singkat cerita saya beerhenti kuliah karena faktor biaya, akhirnya saya memutuskan untuk bekerja serabutan baik jadi buruh atau kadang juga sering di ajak event oleh temen tongkrongan, kerja, beerbisnis, kerja !!! itu menjadi rutinitasku di satu tahun setelah beerhenti kuliah, muak dengan rutinitas itu akhirnya di sela sela waktu luang akhirnya saya coba membuka kembali bacaan bacaan tentang ilmu Branding, karena yang ada di benak saya eman eman juga yaa ibarat pisau yang pernah saya asah akhirnya saya diem in kan jadi tumpul. Belajar buka web buka blog bacaan bacaan kesana kemari, sharring ke beberapa kontent kreator, influencer, akhirnya ada sebuah moment yang membuat saya untuk coba mempresentasikan ilmu yang selama ini saya pelajari, dengan mengganti nama sosial media Instagram, facebook, twitter dll dengan nama President Party Indonesia dan upload kontent" recehnya akhirnya saya merasa cukup puas karena ilmu branding yang selama ini saya pelajari akhirnya berhasil tersampaikan ke beberapa teman teman dekat saya, salah satu contoh nya ketika keluar ke tongkrongan yang tadinya saya di panggil kris / bond / krisbond, akhirnya saat itu jg di panggil menjadi pak president, bahkan orang tua dan keluarga saya memanggil saya pak president. Sampai akhirnya jika di katakan saya adalah seorang kontent kreator digital ya mungkin bisa jadi untuk sekarang ini ya itu profesi atau pekerjaan saya sekarang, kalau influencer saya rasa masih kurang tepat, karena dengan segala tanggung jawabnya saya belum siap untuk mengiyakan bahwa saya adalah seorang Influencer.
Tentang Realita Atau Dunia Nyatanya Seorang Krisna Bond A.K.A President Party Indonesia
Siapa sih yang tidak ingin menjadi seorang President tanpa ikut sebuah partai ?, dengan segala proses singkatnya akhirnya sebuah ilmu terapan personal branding langsung tersebar / meluas di semua kalangan teman tongkronganmu bahkan sampai diluar circlemu. Saya rasa kalian semua juga akan mengiyakannya. Akhirnya mau gamau personal branding yang saya lakukan di sosial media akhirnya juga imbasnya sampai ke dunia nyata, sebagai contoh nama panggilanku sekarang di dunia nyata juga menjadi pak pres, bond, itu sudah menjadi sebuau resiko yang memang harus di sadari oleh seorang kontent kreator. Selain bekerja dengan hanya beerseluncur didunia maya saya juga menjalankan beberapa bisnis yang sudah saya rintis cukup lumayan juga lamannya, seperti jualan merch di akun vespa saya @tentang.vespa, jualan ms glow men, menjadi BA di beberapa brand besar, kadang kadang jual beli motor bekas dan masih banyak lainnya, pokoknya selagi halal dan masih dalam kemampuan saya, pasti saya sikat, kemaki nganggo duwet e dewe hasil e dewe kui luwih well, juga beergaya dengan menggunakan fasilitasnnya sendiri juga cukup cukup well, dan akhirnya karena sosial media dunia nyata saya terasa aman nyaman dan baik baik saja.
Akan beerlanjut di next Vol II tapi kapannya belum tau hahaha, sukses dan sehat selalu buat kita !!! #Salambeerkarya #Indonesiasalingmenguatkan
Komentar
Posting Komentar